Makna spiritual dari menuangkan garam di dapur, apakah ini merupakan kesialan?

John Kelly 12-10-2023
John Kelly

Meskipun ada banyak takhayul yang positif, beberapa di antaranya bisa sangat buruk, seperti menumpahkan garam di lantai atau di dapur saat menyiapkan makanan. Jika Anda pernah mengalaminya baru-baru ini, Anda perlu memahami makna spiritual di baliknya.

Mengapa menumpahkan garam dianggap sebagai kesialan?

Pada zaman dahulu, garam dianggap sebagai komoditas yang berharga dan sangat berharga, jika Anda menumpahkan garam pada masa itu, bahkan secara tidak sengaja, hal itu dianggap sebagai pemborosan besar dan tanda kecerobohan, yang menandakan bahwa hal buruk akan datang.

Lihat juga: ▷ 10 Doa Untuk Menarik Keberuntungan (Benar-Benar Berhasil)

Garam sangat berharga sehingga sering digunakan sebagai mata uang di Kekaisaran Romawi. Selain itu, fakta menarik: kata 'gaji' berasal dari 'garam'.

Seiring berjalannya waktu, takhayul ini menyebar ke berbagai budaya, dan masing-masing budaya memiliki makna tersendiri. "Misalnya, di beberapa budaya... menaburkan garam ke seseorang hampir dianggap sebagai kutukan. Itu berarti menarik energi negatif.

Beberapa agama juga menggunakan garam sebagai pembersih dan penolak kejahatan dalam praktik spiritual mereka. Dalam agama Katolik, diyakini bahwa roh jahat tidak dapat mentolerir garam, sehingga digunakan untuk mengusir roh-roh negatif tersebut.

Lihat juga: Memimpikan Piranha - Makna Tersembunyi Terungkap!

Demikian pula, dalam agama Buddha, ada tradisi melempar garam ke bahu Anda setelah pemakaman untuk mencegah roh-roh mendekati Anda dan masuk ke rumah Anda.

Bagaimana cara "menangkal" nasib buruk dari mereka yang menumpahkan garam?

Cara paling populer untuk menyingkirkan nasib buruk yang telah Anda tarik, adalah dengan melemparkan sejumput garam ke bahu kiri Anda. Dipercaya bahwa dengan melakukan hal ini, Anda akan menghilangkan nasib buruk Anda. Secara tradisional, hal ini dilakukan segera setelah garam dituangkan.

Mengapa bahu kiri? Hal ini berasal dari kepercayaan bahwa iblis duduk di bahu kiri. Meskipun melemparkan garam ke bahu kiri adalah hal yang diperlukan untuk menyingkirkan kemalangan, menetapkan niat untuk menghilangkan segala hal negatif dengan melakukan hal tersebut tentu tidak akan merugikan.

Cara lain untuk menggunakan garam sebagai bagian dari latihan spiritual Anda adalah untuk memurnikan dan menyaring getaran buruk. Garam berfungsi untuk menyerap energi negatif atau racun.

John Kelly

John Kelly adalah pakar terkenal dalam interpretasi dan analisis mimpi, dan penulis di balik blog yang sangat populer, Arti Mimpi Online. Dengan hasrat yang mendalam untuk memahami misteri pikiran manusia dan membuka makna tersembunyi di balik mimpi kita, John mendedikasikan karirnya untuk mempelajari dan menjelajahi alam mimpi.Diakui karena interpretasinya yang berwawasan dan menggugah pikiran, John telah mendapatkan pengikut setia dari para penggemar mimpi yang sangat menantikan posting blog terbarunya. Melalui penelitiannya yang ekstensif, dia menggabungkan unsur-unsur psikologi, mitologi, dan spiritualitas untuk memberikan penjelasan komprehensif tentang simbol dan tema yang hadir dalam mimpi kita.Ketertarikan John dengan mimpi dimulai pada tahun-tahun awalnya, ketika dia mengalami mimpi yang jelas dan berulang yang membuatnya penasaran dan ingin mengeksplorasi maknanya yang lebih dalam. Hal ini membawanya untuk memperoleh gelar sarjana dalam Psikologi, diikuti dengan gelar master dalam Studi Mimpi, di mana dia berspesialisasi dalam interpretasi mimpi dan pengaruhnya terhadap kehidupan kita yang terjaga.Dengan pengalaman lebih dari satu dekade di bidangnya, John telah menjadi ahli dalam berbagai teknik analisis mimpi, memungkinkannya menawarkan wawasan berharga kepada individu yang mencari pemahaman yang lebih baik tentang dunia mimpi mereka. Pendekatan uniknya menggabungkan metode ilmiah dan intuitif, memberikan perspektif holistikberesonansi dengan audiens yang beragam.Selain kehadirannya secara online, John juga mengadakan lokakarya dan kuliah interpretasi mimpi di universitas dan konferensi bergengsi di seluruh dunia. Kepribadiannya yang hangat dan menarik, dipadukan dengan pengetahuannya yang mendalam tentang materi pelajaran, membuat sesinya berdampak dan berkesan.Sebagai pendukung penemuan diri dan pertumbuhan pribadi, John percaya bahwa mimpi berfungsi sebagai jendela ke dalam pikiran, emosi, dan keinginan terdalam kita. Melalui blognya, Meaning of Dreams Online, dia berharap dapat memberdayakan individu untuk mengeksplorasi dan merangkul pikiran bawah sadar mereka, yang pada akhirnya mengarah pada kehidupan yang lebih bermakna dan memuaskan.Apakah Anda sedang mencari jawaban, mencari bimbingan spiritual, atau hanya tertarik dengan dunia mimpi yang mempesona, blog John adalah sumber yang tak ternilai untuk mengungkap misteri yang ada di dalam diri kita semua.